Terapi plasma konvalesen pada pasien COVID-19 mulai diterapkan sebanyak lima kali di Rumah Sakit Universitas Udayana (RS Unud). Terapi plasma konvalesen dilakukan dengan pemberian plasma dari pasien COVID-19 yang telah sembuh pada pasien yang masih dirawat.
Sumber plasma dari pasien COVID-19 yang telah sembuh setelah menjalani perawatan di RS Unud dan menyumbangkan plasmanya pada 22 Juli 2020.
“Kami telah melakukan rapat koordinasi untuk membahas upaya percepatan penanganan pasien COVID-19 di Bali dengan metode terapi plasma konvalesen. Menurut keterangan dari pendonor, ia merasa terpanggil untuk mendonorkan plasmanya,” kata Dekan Fakultas Kedokteran Unud Prof dr. I Ketut Suyasa, belum lama ini.
Suyasa memaparkan, RS PTN Unud sudah mampu untuk melakukan pemisahan darah dan menyiapkan plasma darah yang akan digunakan untuk terapi penyembuhan COVID-19. Namun hambatannya, plasma darah untuk produksi massal memang sulit dilakukan karena kekurangan alat pemisah darah. (IZn – persi.or.id)
