Papua – Di Kabupaten Biak Numfor, Papua, Dinas Kesehatan, petugas puskesmas hingga rumah sakit (RS) ramai-ramai berkolaborasi mencapai target bebas kusta dan frambusia pada 2020.
“Kami bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Papua dan Kementrian Kesehatan melakukan advokasi, sosialisasi dan pengobatan penyakit kusta dan frambusia di setiap kampung. Untuk obat pencegahan, diberikan gratis di setiap faislitas layanan kesehatan agar mudah diakses,” kata Kepala Dinas Kesehatan Biak NUmfor Daisy Urbinas, baru-baru ini.
Penyakit kusta adalah penyakit menular infeksi menahun oleh kuman mycrobacterium leprae. Prevalensi kusta di Biak Numfor hingga 2018 mencapai 17,86 per 10.000 penduduk. Sementara, target eliminasi adalah prevalensi dibawah angka 1. Pada 2017 sendiri, pengidap kusta mencapai 340 kasus, ditangani di 21 Puskesmas.
Selain pengobatan, kata Daisy, langkah terpenting elinimasi penyakit kulit yang dipicu bakteri itu adalah sosialisasi, agar masyarakat mengenal secara jelas ciri-ciri dan gejalanya. “Agar ketika mereka lihat atau mengalami, segera datang berobat.” (IZn – persi.or.id)