Atasi Kesenjangan Tenaga Kesehatan, Inilah Strategi Kemenkes pada 2018

Jakarta – Sebanyak 18.185 tenaga kesehatan akan dikirim Kementerian Kesehatan ke daerah pada 2018 untuk mengurangi kesenjangan sumber daya manusia (SDM).

“Pemerintah telah menganggarkan Rp802 miliar untuk pengiriman tenaga kesehatan ke daerah. Kemenkes menargetkan mengirim 150 tim Nusantara Sehat ke daerah terpencil, perbatasan, dan kepulauan pada 2018. Satu tim terdiri dari tujuh sampai sembilan orang tenaga kesehatan dengan keilmuan yang berbeda,” kata Kepala Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan Kementerian Kesehatan Usman Sumantri di Jakarta, kemarin.

Sementara untuk program Wajib Kerja Dokter Spesialis akan ditambahkan, semula lima dokter spesialis menjadi tujuh spesialis. Jika awalnya spesialis kebidanan, anak, internis, anestesi dan bedah, pada 2018 ditambah patologi klinik dan radiologi. “Sedang dipertimbangkan juga patologi anatomic. Kemenkes menargetkan mengirim 1.000 tenaga kesehatan bagi lulusan baru dari tujuh spesialis,” kata Usman.

Selain itu Kemenkes juga akan mengirimkan tenaga kesehatan secara individu yang juga termasuk dalam program Nusantara Sehat.

“Kemenkes menargetkan 3.835 peserta untuk ditempatkan di daerah terpencil, perbatasan, dan kepulauan, serta daerah sangat terpencil dan daerah biasa dengan fiskal rendah. Selain itu, akan didatangkan 12.000 dokter magang ke berbagai daerah di Indonesia.” (IZn – pdpersi.co.id)