Nias – Unit transfusi darah (UTD) milik Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Nias, di kompleks Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Gunungsitoli, Sumatera Utara diresmikan Bupati Nias Sokhiatulo, Selasa (15/5).
“UTD milik PMI Kabupaten Nias ini sangat penting, karena kesehatan merupakan hal yang sangat penting dalam mendorong pembangunan. Unit ini nantinya sebagai fasilitas penyelenggara donor, penyediaan dan pendistribusian darah,” kata Sokhiatulo.
UTD itu, kata Sokhiatulo, akan melayani kebutuhan penyediaan darah dalam penanganan pasien di rumah sakit maupun fasilitas kesehatan lainnya. Masyarakat juga diimbau menjadi peserta donor darah sukarela aktif dan berkesinambungan untuk menolong sesama.
Wakil Ketua PMI Nias Yapintar Mendrofa memaparkan, pembentukan UTD itu memerlukan waktu dua tahun, sebagai pelaksanaan amanat program kerja PMI Kabupaten Nias 2016-2021.
Kebutuhan darah di RSUD Gunungsitoli sendiri mencapai 250 sampai 300 kantong darah setiap bulan, terutama untuk menangani pendarahan saat persalinan, kecelakaan lalu lintas, pasien operasi serta kasus anemia.
“Pendirian UTD didorong informasi kebutuhan darah yang sangat tinggi di Kabupaten Nias, setiap bulan bisa mencapai 700 kantong. Selain itu, sesuai rekomendasi WHO, untuk memenuhi kebutuhan suatu daerah, produksi darah minimal 2% dari jumlah penduduk pertahun. (IZn – persi.or.id)
