Dua Perempuan Mantan Menkes RI Raih Anugerah PERSI

Perhimpunan Rumah Sakit Seluruh Indonesia (PERSI) memberikan anugerah pada rumah sakit, tokoh, serta para pengurus pada pembukaan rangkaian Kongres PERSI XVI, Seminar Nasional XX, Seminar Tahunan Patient Safety XVIII, Rabu, 16 Oktober 2024 di Jakarta Convention Center. Pemberian penghargaan dilakukan oleh Ketua Umum PERSI dr. Bambang Wibowo, Sp.O.G, SubSp.K.Fm, MARS, FISQua. Anugerah PERSI tersebut terdiri atas tiga kategori.

Anugerah Paramakarya Paramahusada yang diberikan kepada tokoh-tokoh masyarakat yang telah berkontribusi pada dunia kesehatan dan mendukung penguatan rumah sakit. Pada 2024, sebanyak dua Anugerah Paramakarya Paramahusada diberikan kepada dua sosok perempuan yang menjabat Menteri Kesehatan RI yaitu Prof. Dr. dr. Nila Djuwita Faried Anfasa Moeloek, Sp.M(K) yang menjabat pada periode 2014 – 2019.

Prof. Dr. dr. Nila Djuwita dinilai berkontribusi besar menginisiasi dan memimpin berbagai program kesehatan preventif dan promotif, rumah sakit pratama, wajib kerja dokter spesialis, serta Nusantara Sehat. Sosok Prof. Dr. dr. Nila Djuwita juga mendukung PERSI, di antaranya dengan rutin menghadiri Seminar Nasional PERSI selama ia menjabat hingga ia purna tugas.

Pada rangkaian pembukaan Seminar Nasional PERSI, Prof. Dr. dr. Nila Djuwita juga memberikan Memorial Lecture Brigadir Jenderal TNI (Purn.) dr. R. H. Amino Gondohutomo.Sosok Brigadir Jenderal TNI (Purn.) dr. R. H. Amino Gondohutomo merupakan psikiater pertama di Indonesia kelahiran Surakarta, Jawa Tengah. Namanya disematkan pada Rumah Sakit Jiwa Daerah dr. Amino Gondohutomo yang sebelumnya bernama Rumah Sakit Jiwa Pusat Semarang.

Perempuan yang menjabat Menteri Kesehatan RI lainnya yang juga menerima Anugerah Paramakarya Paramahusada adalah Menteri Kesehatan 2012-2014 dr. Andi Nafsiah Walinono-Mboi SpA, MPH atas sumbangsihnya mengatasi kasus kematian ibu dan anak di wilayah tertinggal.

Sosok penerima Anugerah Paramakarya Paramahusada adalah Prof. Dr. Tjandra Yoga Aditama, Sp.P(K), MARS, DTM&H, DTCE, FISR atas kiprahnya menulis artikel terkait Covid-19 serta tema kesehatan lainnya. (IZn – persi.or.id)